Jumat, 29 November 2019

Produk Edukasi

Produk Al-Qalam 
Untuk menjawab tantangan menulis pekan dua kali ini, saya teringat beberpa tahun lalu saat buah hati kami memasuki usia batita. Saya mencari mainan apa yang bisa membuatnya senang sekaligus ada pembelajaran yang didapat. Nah, pada saat itu pilihan hati tertarik pada produk Al-qalam. Selain bentuknya yang unik, konten edukasinya pun menarik.

Sempat minder saat mengetahui harganya. Namun, ternyata mereka juga menyediakan pembayaran model tabungan atau arisan perkelompok. Disini kembali terusik, mampukah setiap bulan menabung atau membayar arisan? Ternyata bisa. Karena memang ada niat.

Apa produk yang saya pilih untuk usia putra saya yang hampir tiga tahun? Hafiz Doll. Iya, boneka yang bisa mengaji(hafiz). Dengan harga yang fantastis menurut saya pada saat itu, ternyata konten boneka cukup menarik. Terdapat murottal tiga puluh juz, kisah dua puluh lima Nabi dan Rasul, asmaul husna, lagu-lagu dari Alqolam, beberapa kosa kata dengan bahasa Arab dan bahasa Inggris.

Orangtua tetap harus mendampingi supaya tetap ada interaksi aktif. Boneka tersebut dilengkapi dengan charger, buku panduan berisi semua hal yang terdapat pada boneka, kartu garansi satu tahun, serta kardus tempat menyimpan. Boneka ini ada dua jenis atau bentuk. Bentuk laki-laki (hafiz) dan bentuk perempuan (hafizah).

Meskipun sudah ada media edukasi, tetaplah saya sebagai ibu adalah sekolah pertama bagi putra saya. Maka hal yang pertama saya kenalkan setelah dia lancar berbicara adalah "Alfatihah". Karena sebagai muslim kita tahu bahwa amalan yang pertama kali dihisab atau diperhitungkan kelak adalah "Shalat". Dan shalat itu tidak akan diterima manakala Alfatihah tidak dibaca. Selain itu, apapun kebaikan yang kita ajarkan pada orang lain, selama orang tersebut mengamalkannya, maka kita akan mendapat kebaikannya pula, tentu tanpa mengurangi kebaikan orang yang mengerjakannya.

Nah, kiranya itu salah satu produk edukasi yang menarik bagi saya. Tentu saja produk tersebut hanya sebagai alat atau media. Orangtua masing-masinglah yang bisa membantu anak-anaknya menuju kesuksesan dunia akhirat.
Karena jatuh cinta itu tidak bisa memilih. 



5 komentar:

  1. Mau beli maju mundur, mayan soalnya harganya ya mba, hiks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Awalnya aku dulu juga gt mb ... Banyak pertimbangan, tp akhirnya nyemplung juga 😊

      Hapus
  2. Jadi, ini niche blognya apa ya Mbak Lilis? APakah kita samaan? Salim dulu, kenalan yuk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tentang dunia pendidikan gt mb Bet ... Sungkem sama suhu πŸ™πŸ€—πŸ˜˜

      Hapus
  3. Produk yang sangat rekomended sekali ini ya mbak

    BalasHapus

Pribadi Hebat

Pikiran sehat adalah pribadi yang sehat         Buku Pribadi Hebat ditulis oleh Prof. Dr. Hamka dengan penerbit Gema Insani....